Headlines News :
Home » » Pemdes Sindangjawa Bakal Ubah Sampah untuk Bayar PBB dan BPJS

Pemdes Sindangjawa Bakal Ubah Sampah untuk Bayar PBB dan BPJS

Cirebon News - Tingkat pertumbuhan penduduk di Kabupaten Cirebon yang tinggi menyebabkan munculnya berbagai persoalan baru di masyarakat. Salah satunya persoalan sampah rumah tangga yang kondisinya mengkhawatirkan terutama sampah plastik. Terlebih tingkat kesadaran masyarakat yang rendah tentang kepedulian lingkungan.

Tapi tidak buat Pemerintahan Desa Sindangjawa, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon. Dengan banyaknya sampah organik dan non organik yang dihasilkan dari setiap rumah membuat pihak desa memutar otak untuk memanfaatkan sampah dengan membangun bank sampah sebagai tempat pembuangan sampah (TPS) sementara.

"Sampah-sampah tersebut nanti kami tampung di tempat yang sudah kami sediakan, bahkan sampah tersebut akan di hargai oleh pihak desa,"ujar kepala Desa Sindangjawa, Kasturi, Sabtu (26/4).

Menurutnya, sampah yang dihasilkan itu nantinya akan dialokasi untuk pembayan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) termasuk untuk pembayaran premi Jaminan Kesehatan Nasional Mandiri melalui Badan Pelayanan Jaminan Kesehatan Sosial (BPJS).

"Uang tersebut nantinya untuk biaya JKN BPJS dan bayar PBB. Itukan lebih ringan yang penting warga tidak buang sampah kesembarang tempat,"terangnya.

Hanya saja,kata kuwu, pihaknya masih menunggu mesin pencacah sampah saj, sedangkan semuan perlengkapan lainya seperti bangunan tempat menampung sampah telah tersedia. Begitujuga tempat untuk memproses pupuk organik.

"Alat pencacah sudah kami pesan, mudah-mudahan dalam waktu dekat bank sampah bisa berjalan. Karena untuk kepentingan warga," katanya.

Program bank sampah yang di cetus Kuwu Sindangjawa ternyata di respon baik oleh masyarakatnya salah satunya, Djuan Muawardi (30). Menurutnya, langkah yang dilakukan pemerintahan desa dengan membuat bank sampah sangat bagus, mengingat saat ini masyarakat sering kali membuang sampah ke sungai dan tempat lainya yang bukan tempat pembuangan sampah.

“Saya dukung itu, apalagi sampah tersebut nantinya di beli oleh desa dan hasilnya untuk pembayaran PBB dan premi BPJS bagi masyarakat tersebut,” kata Djuan.

Dia menambahkan, langkah pemdes harus pula di dukung oleh pemerintahaan Kabupaten Cirebon sehingga lambat laun sampah yang menjadi persoalan klasik di Cirebon lambat laun bias teratasi. Seperti halanya pemda memberikan bantuan pelatihan pembuatan kompos, menyediakan tempat sampah dan gerobak sampah sehingga. (Enon/CNC)
Share this post :
 
Support : Copyright © 2011. KLIK CIREBON - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger